Selasa, 21 Januari 2014

Makanan Tikus Peliharaan

Tidak bisa dipungkiri bahwa selama ini banyak orang yang menganggap tikus sebagai binatang pengerat yang menganggu. Banyak rumah yang disambangi oleh tikus mengalami kerugian akibat tikus yang keluar masuk area rumah dengan bebas. Tikus tersebut tidak hanya akan menyerang makanan melainkan juga perabotan terutama yang terbuat dari kayu atau kain karena pada dasarnya tikus bisa memakan apa saja. Rasa jijik pasti akan timbul dengan kerapnya tikus memasuki lingkungan rumah apalagi bau yang dibawa oleh tikus tersebut tidak bisa dikatakan sedap.
Hal lain yang cukup mengkhawatirkan adalah mudahnya tikus berkembang biak sehingga jika ada satu tikus masuk ke rumah dan bersarang di tempat tertentu di dalam rumah, tidak lama kemudian akan muncul anak-anak tikus yang kian meramaikan kerusakan yang terjadi di dalam rumah. Tikus yang merupakan pembawa penyakit pes tentu akan lebih membuat pemilik rumah khawatir dibandingkan dengan sekedar kerusakan yang terjadi pada makanan maupun perabotan. Selain menyerang rumah tangga, tikus juga gemar menyerang tanaman pertanian terutama padi dan banyak laporan mengenai kegagalan panen padi akibat ulah brutal tikus yang jumlahnya bisa mencapai ribuan.
Namun demikian, tikus tidak selamanya menjadi hama baik bagi rumah tangga maupun bagi area pertanian karena ada pula tikus yang cukup menguntungkan untuk dibudidaya dan dijual. Tikus putih misalnya merupakan tikus dengan nilai ekonomis yang cukup tinggi karena tikus jenis ini acapkali digunakan untuk uji laboratorium dan bahkan tidak jarang ada pula orang yang memanfaatkan tikus jenis ini sebagai obat. Ada pula beberap jenis tikus yang digunakan sebagai hewan peliharaan. Apa pun alasan di balik pemeliharaan tikus tersebut, setiap orang pasti ingin memastikan bahwa tikus tersebut bisa hidup cukup lama, sehat, dan produktif terutama bagi tikus yang diternakkan. Salah satu faktor penting dalam proses ini adalah makanan tikus.
Sebagai tikus liar yang sering menyerbu rumah dan memakan apa saja, tikus peliharaan juga doyan makan apa saja yang diberikan karena tikus sendiri termasuk dalam hewan omnivora. Akan tetapi, bukan berarti pemilik bisa memberikan makan sembarangan karena pemilik tetntu tidak ingin tikus menderita penyakit atau tidak tumbuh dengan baik.

Satu hal yang pasti yang harus dilakukan dalam memberi makan pada tikus adalah memastikan bahwa tikus tersebut mendapatkan makanan tikus yang bervariasi agar kebutuhan nutrisi tikus tersebtu terpenuhi dengan baik. Air juga perlu disediakan dalam kandang tikus. Alangkah lebih baik jika makanan tikus yang diberikan pada tikus juga mempunyai kandungan air yang cukup tinggi misalnya wortel atau mentimun. Apabila tikus peliharaan mendapatkan asupan nutrisi yang cukup dari makanan yang diberikan, sudah pasti tikus akan terlihat sehat dengan bulu yang mengilat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar